26 Juli 2019 Sumber : www.Lamudi.co.id Bagi Anda yang berencana untuk untuk investasi, sebaiknya pilihlah jenis investasi yang tepat. Salah satu jenis investasi yang saat ini banyak dilakukan adalah investasi properti, jenis investasi ini dianggap lebih cepat untuk mendatangkan keuntungan dan minim risiko jika dibandingkan dengan jenis investasi lainnya seperti investasi finansial contohnya. Benarkah investasi property menguntungkan… Berikut ini adalah beberapa keuntungan investasi properti yang perlu Anda ketahui. Jika memilih investasi properti, Anda akan mendapatkan pendapatan finansial dari hasil menjual atau menyewakan properti. Investasi properti bisa berupa rumah, tanah kavling, ruko, apartemen, bangunan toko/ kios, dan masih banyak jenis investasi properti lainnya. Harga sewa atau harga jual properti ditentukan berdasarkan harga pasar. Bandingkan dengan investasi finansial. Pendapatan yang diperoleh oleh Anda selaku investor berupa bunga. Sedang jika bentuk investasi finansial Anda adalah saham, maka pendapatan yang akan Anda peroleh adalah deviden yang akan diberikan setiap tahunnya. Kesimpulannya, keuntungan yang didapat dari investasi properti jauh lebih pasti dan lebih besar karena setiap waktunya terjadi kenaikan nilai properti. Apalagi mengingat semakin meningkatnya jumlah permintaan akan properti tiap waktunya. Karena sifatnya yang langka alias terbatas, harga properti seperti tanah dan bangunan sudah dipastikan akan terus mengalami kenaikan bila dibandingkan dengan harga-harga barang lainnya. Sesuatu yang langka akan berpengaruh pada nilai ekonomi barang itu sendiri. Anda bandingkan dengan investasi finansial seperti saham. Nilai harga saham akan naik jika kinerja perusahaan dinilai baik. Namun jika kinerja perusahaan buruk, nilai harga saham akan mengalami penurunan. Laju kenaikan harga properti setiap tahunnya jauh lebih tinggi bila dibandingkan dengan laju inflasi. Anda sebagai pemilik properti dan sekaligus investor memiliki kendali penuh terhadap properti yang dimiliki. Misalnya, ingin menjual, menahan, membangun, memperbaiki, atau menyewakan. Sementara, para investor finansial hanya bisa membeli, menahan, dan menjual investasi finansial saja. Investasi properti memiliki daya ungkit yang tinggi. Contohnya hanya dengan modal 100 juta saja Anda bisa membeli properti seharga 500 juta dengan sisa kekurangan modal bisa Anda dapatkan dari pinjaman bank.
NEWS & PROMOTIONS
Upcoming Events
Articles and Events
INVESTASI PROPERTI MENGUNTUNGKAN ?